Senin, 21 Mei 2012

Kau Berarti

Kau, siapakah kau ini??? Mungkin anda bertanya siapa kau ini??ya kau.. yang sedang membaca blog ini!!!!

Pernahkah terpikir oleh diri kita sendiri menegenai seberapa berartikah diri kita untuk orang lain??

Mari kita renungkan arti hidup kita,

Kamis, 17 Mei 2012

Tindakan Kita Sebatas Kita Memandang Dunia

Bila kita memandang diri kita kecil, dunia akan tampak sempit, dan tindakan kita semakin terbatas. Namun, bila kita memandang diri kita besar, dunia terlihat luas, kita dapat melakukan hal-hal penting dan berharga.

Tindakan kita adalah cermin bagaimana kita melihat dunia. Sementara dunia kita tak lebih luas dari pikiran kita tentang diri kita sendiri. Itulah mengapa kita diajarkan untuk berprasangka positif pada diri sendiri, agar kita bisa melihat dunia lebih indah, dan bertindak selaras dengan kebaikan-kebaikan yang ada dalam pikiran kita.Padahal dunia tak butuh penilaian apa-apa dari kita. la hanya memantulkan apa yang ingin kita lihat, la menyuarakan apa yang ingin kita dengar. 

Bila kita takut menghadapi dunia, sesungguhnya kita takut menghadapi diri kita sendiri. Maka. bukan soal apakah kita berprasangka positif atau negatif terhadap diri sendiri. Melampaui di atas itu. kita perlu jujur melihat diri sendiri apa adanya. Dan, dunia pun menampakkan realitanya yang selama ini
tersembunyi di balik penilaian-penilaian kita.

Rabu, 16 Mei 2012

Sedikit Demi Sedikit Lama-Lama Jadi Bukit

Pepatah ini mungkin sudah tidak asing lagi bagi kita, "sedikit demi sedikit, lama-lama menjadi bukit." Kita biasa memaknainya, bahwa bila kita mengumpulkan RP500,- demi RP500,-, pada saatnya kita akan dapatkan jutaan bahkan lebih. Namun sesungguhnya pepatah ini tak sekedar berbicara tentang hidup hemat,atau ketekunan menabung.

Pepatah ini menyiratkan tentang sesuatu yang lebih berharga dari sekedar jutaan uang, bayangkan bila kita mampu mengumpulkan kebaikan dalam setiap tindakan-tindakan kecil kita, maka kita akan dapati kebesaran dalam jiwa kita.


Bagaimanakah tindakan-tindakan kecil itu mencerminkan kebesaran jiwa kita? Yaitu, bila disertai dengan kasih sayang di dalamnya. Ucapan terima kasih, sedikit senyum, sapaan ramah, atau pelukan bersahabat, adalah tindakan yang mungkin sepele saja. Namun dalam liputan kasih sayang, ia jauh lebih tinggi daripada bukit tabungan kita.



Mari kita berlomba-lomba untuk mengumpulkan kebaikan...

Senin, 14 Mei 2012

Kecelakaan Lalulintas

Kecelakaan lalu-lintas adalah kejadian di mana sebuah kendaraan bermotor tabrakan dengan benda lain dan menyebabkan kerusakan. Kadang kecelakaan ini dapat mengakibatkan luka-luka atau kematian manusia atau binatang. Kecelakaan lalu-lintas menelan korban jiwa sekitar 1,2 juta manusia setiap tahun menurut WHO
Faktor yang mempengaruhi kecelakaan

Ada tiga faktor utama yang menyebabkan terjadikanya kecelakaan, pertama adalah faktor manusia, kedua adalah faktor kendaraan dan yang terakhir adalah faktor jalan. Kombinasi dari ketiga faktor itu bisa saja terjadi, antara manusia dengan kendaraan misalnya berjalan melebihi batas kecepatan yang ditetapkan kemudian ban pecah yang mengakibatkan kendaraan mengalami kecelakaan. Disamping itu masih ada faktor lingkungan, cuaca yang juga bisa berkontribusi terhadap kecelakaan.

Faktor manusia

Faktor manusia merupakan faktor yang paling dominan dalam kecelakaan. Hampir semua kejadian kecelakaan didahului dengan pelanggaran rambu-rambu lalu lintas. Pelanggaran dapat terjadi karena sengaja melanggar, ketidaktahuan terhadap arti aturan yang berlaku ataupun tidak melihat ketentuan yang diberlakukan atau pula pura-pura tidak tahu.

Faktor kendaraan

Faktor kendaraan yang paling sering terjadi adalah ban pecah, rem tidak berfungsi sebagaimana seharusnya, kelelahan logam yang mengakibatkan bagian kendaraan patah, peralatan yang sudah aus tidak diganti dan berbagai penyebab lainnya. Keseluruhan faktor kendaraan sangat terkait dengan technologi yang digunakan, perawatan yang dilakukan terhadap kendaraan.

Untuk mengurangi faktor kendaraan perawatan dan perbaikan kendaraan diperlukan, disamping itu adanya kewajiban untuk melakukan pengujian kendaraan bermotor secara reguler.

Faktor jalan

Faktor jalan terkait dengan kecepatan rencana jalan, geometrik jalan, pagar pengaman didaerah pegunungan, ada tidaknya median jalan, jarak pandang dan kondisi permukaan jalan. Jalan yang rusak/berlobang sangat membahayakan pemakai jalan terutama bagi pemakai sepeda motor.

Faktor lingkungan

Hari hujan juga mempengaruhi unjuk kerja kendaraan seperti jarak pengereman menjadi lebih jauh, jalan menjadi lebih licin, jarak pandang juga terpengaruh karena penghapus kaca tidak bisa bekerja secara sempurna atau lebatnya hujan mengakibatkan jarak pandang menjadi lebih pendek. Asap dan kabut juga bisa mengganggu jarak pandang, terutama didaerah pegunungan

Minggu, 13 Mei 2012

Berkendara Aman Dan Nyaman dengan Etika yang Tepat

Berkendara aman dan nyaman pastinya menjadi harapan setiap pengendara. Bukan hanya pandai melajukan kendaraannya di jalan, tapi hal mendasar yang harus diperhatikan adalah etika berkendara di jalan itu sendiri.
>Sebab, dengan etika berkendara di jalan dapat memberikan rasa aman dan nyaman saat berkendara. Seperti disampaikan AstraWorld yang dilansir dari Trafficsigns.co.za mengenai mendahului kendaraan di depan kita dengan aman.
Ada beberapa hal saat mendahului kendaraan yang berjalan lebih pelan, yakni dengan memastikan lampu sign telah menyala sebelumnya, mendahulinya pun hanya melalui lajur kanan dan pastikan apa yang akan Anda lakukan itu tidak membahayakan kendaraan lain, khususnya kendaraan dari arah yang berlawanan.
Berikut, mendahului kendaraan yang berhenti, antara lain pastikan kecepatan Anda mengalami pengurangan, berhati-hatilah saat ada orang yang membuka pintu di dekat kendaraan yang sedang berhenti tersebut dan perhatikan juga para pejalan kaki yang mungkin menyeberang jalan di dekat kendaraan yang berhenti tersebut.
Terlebih lagi, sebaiknya jangan mendahului kendaraan lain di depan jika kita menemui hal-hal berikut ini, melintasi jembatan, melintasi tikungan, ketika pandangan kita terhalang, ketika kendaraan yang ingin kita dahului berhenti di tempat penyeberangan pejalan kaki atau di perlintasan kereta, dan ketika ada rambu dilarang mendahului kendaraan lain.
Berkaitan hal-hal di atas, apa yang mesti dilakukan ketika kendaraan lain mencoba mendahului kita? Pastikan kita tidak menambah kecepatan kendaraan, lalu usahakan semaksimal mungkin untuk memberikan ruang kepada kendaraan yang mendahului kendaraan kita.


Sumber: http://id.berita.yahoo.com/yuk-beretika-saat-berkendara

Pengikut